Tips Mendapatkan Beasiswa S1

Beasiswa Untuk Mahasiswa S1 - Bingung dengan persoalan biaya kuliah? Salah satu solusinya adalah manfaatkan peluang dan kesempatan melalui beasiswa S1 yang bisa jadi harapan sekaligus jawaban untuk mewujudkan keinginan tersebut.Tertarik untuk mencobanya? Simak tipsnya berikut ini! Tingginya biaya kuliah kerap menjadi faktor para orang tua harus memutar otak ketika akan menyekolahkan anaknya ke jenjang yang lebih tinggi. Bahkan tak jarang, sang anak harus ikut bekerja untuk memenuhi kebutuhan kuliah agar impiannya mengenyam bangku kuliah bisa diraih secara nyata.

Faktanya banyak versi yang dilakukan setiap orang untuk mendapat kesempatan studi ke perguruan tinggi terbaik di Indonesia. Kali ini, saya akan membagikan salah satu cara recommended untuk dijajali, yaitu dengan beasiswa. Jika kamu sudah mencari info beasiswa sebelumnya, ada beragam yang bisa dimanfaatkan. Meskipun kita tahu bahwa persaingan untuk mendapatkan golden ticket ini terbilang ketat dan susah-susah gampang, tapi tidak ada salahnya untuk mencoba, kan?.

Selain mencari referensi info beasiswa, ada beberapa cara jitu yang harus kamu persiapkan secara matang karena kesempatan yang sama tidak akan datang dua kali. Apa saja caranya? Berikut penjelasannya!

1. Cari Info Beasiswa Sebanyak-Banyaknya

Mencari info beasiswa sebanyak mungkin adalah cara pertama yang harus kamu lakukan. Akan lebih baik, jika kamu sudah membuat beberapa catatan kecil mengenai jenis beasiswa apa yang kamu cari. Misalnya, apa yang kamu ingin dari beasiswa tersebut, untuk lanjut kerja, membantu kuliah, atau hanya buat uang jajan saja dan disesuaikan dengan kemampuan diri.

Mencari info beasiswa bisa diperoleh dari guru atau pihak sekolah, saudara, teman, atau internet searching. Apalagi jika punya teman yang pernah menerima beasiswa, pasti lebih nyaman untuk sharing dan menggali informasi secara langsung. Alternatif lainnya, rajin periksa scholarship board di kampus/situs kampus karena banyak universitas di Indonesia yang mempunyai segmen beasiswa di situs resmi mereka untuk mahasiswanya.Tujuannya untuk membantu para mahasiswa atau calon mahasiswa mendapat kesempatan kuliah.

Oh iya, pastikan ketika mencari info beasiswa ini minimal kamu sudah menetapkan tujuan kuliah, seperti jurusan yang diinginkan, kuliah di dalam atau di luar negeri, dan sebagainya. Supaya proses pencarian bisa lebih efektif dan tepat sasaran.

2. Lengkapi CV dengan Beragam Hal Positif

Melansir laman Hipwee.com (18/6/2019), mengejar beasiswa jangan dengan tangan hampa. Bukan maksudnya menyiapkan uang sogokan ya, tapi kamu harus membuat CV yang menarik dengan pengalaman yang mumpuni.

Misalnya keaktifan kamu mengikuti organisasi, atau pengalaman usaha jika kamu pernah melakukannya, bahkan karya-karya dan prestasi di bidang yang kamu kuasai bisa dibuat menjadi portofolio yang akan memberikan nilai plus pada dirimu.Asalkan, aktivitas ini tidak mengganggu nilai kamu secara akademik ya…

Oh iya, kamu juga bisa mendapat beasiswa dengan mengikuti dan memenangkan lomba di universitas yang kamu inginkan. Ada beberapa kampus yang menawarkan beasiswa ketika kamu berhasil mencetak prestasi disana, seperti Beasiswa Universitas Tarumanagara.

3. Kuasai Bahasa Inggris

Bahasa Inggris sudah menjadi bahasa global yang wajib dan kudu kamu kuasai. Apalagi jika kamu bercita-cita untuk studi di luar negeri minimal harus memiliki TOEFL yang cukup baik.

Setidaknya skor TOEFL yang kamu miliki sekitar 450-500 dan ketika kamu menemukan beasiswa dan ternyata TOEFL kamu masih kurang maka kamu tinggal belajar bahasa inggris lebih giat lagi.

So, lebih baik sedia payung sebelum hujan kan? Jadi mending kuasai bahasa Inggris sejak jauh-jauh hari.

4. Kampus Ikatan Dinas, Bisa Jadi Pilihan

Seperti ditulis dalam Renesia.com, cara yang bisa dicoba untuk mendapat beasiswa dengan masuk kampus ikatan dinas, seperti STAN, STIS, STSN, dan IPDN.

Kampus ikatan dinas bukan hanya menawarkan biaya kuliah gratis, tapi juga kontrak dengan dinas terkait setelah lulus. Nah kalo yang satu ini, keuntungannya berlipat kan? Setelah kuliah gratis, kamu bisa langsung bekerja deh…

5. Lengkapi Persyaratannya

Sudah ada beberapa info beasiswa yang kamu miliki? Selanjutnya, perhatikan dengan seksama persyaratan yang harus dipenuhi. Sebisa mungkin, jangan ada satupun poin persyaratan yang terlewat ya.Berkas-berkas pun harus disusun secara lengkap dan sebaik mungkin. Melalui hal ini kamu bisa membangun personal branding karena tim penilai akan melihat bagaimana kesungguhan kamu dalam mengejar beasiswa.

6. Bangun Personal Branding yang Profesional

Bukan tidak mungkin pada saat seleksi beasiswa, tim penilai akan mencari informasi tentang dirimu dari berbagai macam cara.Selain melihat berkas persyaratan yang sudah kamu penuhi, biasanya akan dilihat penilaian dari aspek-aspek lainnya.

Sangat disarankan, agar alamat email yang digunakan tidak dibuat alay karena akan memberikan image tidak profesional.Usahakan lengkapi hal-hal positif pada laman LinkedIn, blog, tulisan/jurnal yang pernah diterbitkan, sertifikat seminar/keahlian lainnya.

Last but not least, konten media sosial (Twitter/Facebook/Instagram) dan sebagainya harus bersih dari materi yang tidak layak. Banyak organisasi beasiswa/institusi yang melakukan pemeriksaan media sosial untuk mengetahui karakter pendaftar beasiswa yang berpotensi.

7. Siapkan Diri Hadapi Rangkaian Seleksi

Nah, setelah nanti dinyatakan lolos secara berkas biasanya tahap selanjutnya kamu harus mengikuti rangkaian tes atau seleksi. Meliputi tes tertulis, atau ada yang langsung wawancara, tergantung kebijakan penyelenggara beasiswa. Sebelum hari H tes, jangan lupa siapkan diri dengan baik.

Lakukan persiapan mental, perhatikan pakaian yang digunakan yaitu rapi dan formal. Datang lebih awal dari waktu yang ditentukan dan berpikirlah sebelum menjawab. Artinya kamu harus dengarkan dengan baik pertanyaannya dan jangan memotong pembicaraan lawan bicara.

8. Berdoa

Hal penting yang jangan sampai terlewatkan adalah berdoa. Apapun usaha yang telah dilakukan, harus diimbangi dengan doa dan minta dukungan pada orang tua serta teman-teman.

Ketika kamu sudah melakukan upaya maksimal, apapun hasilnya maka terimalah.Itulah jawaban terbaik untuk saat ini, dan jangan patah semangat karena banyak jalan menuju Roma. Artinya masih banyak kesempatan di berbagai program undefined lainnya yang bisa kamu ikuti.

Mengenal Beberapa Program Beasiswa S1

Peluang untuk mendapatkan beasiswa Kampus Swasta Terbaik di Jakarta semakin terbuka luas, pasalnya selain beasiswa pemerintah ada banyak beasiswa yang datang dari swasta atau yayasan. Inilah beberapa diantaranya dilansir dari Beasiswapascasarjana.com:

1. Beasiswa S1 Unggulan

Pasti tidak asing lagi dengan istilah beasiswa unggulan.Beasiswa yang dikelola Kementerian Pendidikan ini menyediakan beasiswa dalam beberapa jenjang sekaligus, salah satunya beasiswa S1 bagi lulusan SLTA di tanah air. Beasiswa Unggulan mulai ditawarkan awal tahun.

2. Beasiswa S1 Bidik Misi

Beasiswa Bidik Misi menjadi jawaban untuk mereka yang memiliki keinginan studi lanjut tetapi dari keluarga tidak mampu. Beasiswa ini secara khusus didesain pemerintah melalui Kementerian Ristek Dikti untuk membantu siswa lulusan SLTA dari keluarga tidak mampu namun memiliki prestasi. Beasiswa tersebut sudah mencakup biaya kuliah, biaya hidup, hingga kebutuhan studi lainnya.

Pelamar yang memenuhi kriteria ini bisa mengikuti Beasiswa Bidik Misi 2020 yang biasanya ditawarkan ketika akan masuk tahun akademik perkuliahan baru.

3. Beasiswa Etos

Beasiswa Etos menyediakan bantuan studi untuk mereka yang lolos diterima di sejumlah PTN, terutama dari keluarga kurang mampu. Penerima beasiswa nantinya akan memperoleh Capacity building/Development Program selama 4 tahun yang meliputi : Career coaching, team building, Spiritual awareness, character building, persiapan pasca kampus, dan lain-lain.

4. Beasiswa PPA /BPP PPA

Peluang beasiswa satu ini ditujukan untuk kamu yang sudah berstatus mahasiswa, baik yang tengah kuliah di perguruan tinggi negeri (PTN) atau pun perguruan tinggi swasta (PTS).

Sesuai dengan namanya Beasiswa Peningkatan Prestasi Akademik (Beasiswa-PPA) dan Bantuan Biaya Pendidikan Peningkatan Prestasi Akademik (BPP-PPA).

Penerima beasiswa dan bantuan biaya pendidikan PPA akan memperoleh dana pendidikan sebesar Rp350 ribu/bulan.Selain empat beasiswa yang disebutkan, masih banyak sekali beasiswa lainnya yang bisa kamu gali informasinya. Sesuaikan dengan kebutuhan dan keinginanmu, do the best!

Kejarlah Pendidikan Setinggi-Tingginya

Selagi muda, manfaatkan waktu sebaik mungkin untuk menorehkan karya-karya terbaik dalam hidup salah satunya dengan mengejar pendidikan setinggi-tingginya.

Jadilah bagian dari generasi yang cerdas yang kelak memberikan kontribusi untuk kemajuan Indonesia.

Jangan mudah menyerah, tanamkan semangat juang dalam diri karena mimpi akan menjadi nyata selama kamu mau berusaha. Semangat!!!

Visit : http://www.pmbuntar.com/beasiswa-untuk-mahasiswa-s1/

Copyright © 2019 Beasiswa S1. Seo by Cara Berhenti Donasi Unicef. All Right Reserved.